Jakarta, Radar-Barru.com -- Irjen Pol (Purn) Napoleon Bonaparte menyerahkan secara langsung Sertifikat Penghargaan kepada SATGASSUS ABRI-1, atas partisipasi dan dedikasinya sebagai Tim Keamanan pada acara Kumpul Akbar Nasional Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN), di Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2/2024) lalu.
Sertifikat Penghargaan tersebut langsung ditandatangani oleh Napoleon dan Rahmadsyah, Ketua Umum ABRI-1.
Napoleon menyampaikan Salam Perubahan dan ucapan terima kasih dari Anies Baswedan kepada seluruh pejuang Perubahan ABRI-1 yang telah berupaya memenangkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres, 14 Februari 2024.
Napoleon mengungkapkan bahwa ketika memasuki Mabes ABRI-1, beliau merasakan semangat juang luar biasa yang terpancar dari para Pejuang Perubahan ABRI-1 yang terus berkobar.
“Saya merasakan aura semangat Pejuang Perubahan yang tak surut dari Relawan ABRI-1, yang berjuang dengan hati nurani, tanpa bayaran, untuk memenangkan pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Bahkan Selama acara Kumpul Akbar Nasional AMIN di JIS hanya Tim SATGASSUS ABRI-1 yang mendampingi saya sampai akhir,” kata Napoleon Bonaparte di Mabes ABRI-1 Jakarta Selatan Senin (26/2/2024).
Rahmadsyah Ketua Umum ABRI-1 menyampaikan pada Napoleon bahwa para Pejuang Perubahan ABRI-1 masih tetap semangat dan solid dalam memperjuangkan Perubahan dan mengawal Pemilu yang Jujur dan Adil.
“Para pejuang Perubahan ABRI-1, 12 hari pasca Pilpres 2024, kita masih semangat memperjuangkan Pemilu yang Jujur dan Adil. Pemilu yang terhormat adalah Pemilu tanpa sogokan, tanpa intimidasi dan tanpa kecurangan,” ungkap Rahmadsyah.
Pada kesempatan tersebut, Sudarto, Wakil Ketua Umum ABRI-1, mengingatkan supaya semangat juang para Pejuang Perubahan ABRI-1 agar tetap berkobar. Sebab perjuangan untuk mengawal Pemilu yang Jujur dan Adil masih belum selesai.
“Jangan mendengarkan informasi yang beredar melalui media sosial, karena belum mutlak kebenarannya, tetap semangat dan perjuangan kita jangan menurun. Harap mendengarkan informasi dari Tim IT AMIN dan Tim IT ABRI-1, khususnya pak Agus Maksum dan pak Henu,” kata Sudarto.
“Data dari aplikasi DA4I merupakan rujukan resmi untuk penghitungan rekapitulasi suara Pilpres 2024, sebagai pembanding dari aplikasi Sirekap KPU yang bermasalah,” tutupnya.
(Lina)
Posting Komentar